Para Perwakilan Petani Di Tiap Desa Di Kecamatan Cibarusah 

Saat ini, sektor pertanian nampaknya belum menjadi magnet pekerjaan bagi generasi milenial. Jumlah petani muda masih relatif kecil. Padahal kita butuh tenaga baru di bidang pertanian yang sampai saat ini adalah sektor penyumbang ekonomi terbesar.

Faktor pengungkit produktivitas adalah inovasi teknologi dan sarana prasarana pertanian, serta kebijakan peraturan perundangan termasuk local wisdom, yang masing-masing kontribusinya sekitar 25%. Sedangkan yang paling besar adalah SDM yang kontribusinya mencapai 50% dalam produktivitas.

Siapa saja yang menjadi petani milenial?


Bapak Muhrozi selaku Pembina Para Petani Dikewilayahan Cibarusah 

Berusia 19-39 tahun dan mengenal inovasi teknologi bidang pertanian. Petani milenial di masa sekarang menjadi penentu dari kemajuan pertanian di masa akan datang. Estafet petani selanjutnya adalah berpundak pada generasi muda, mereka memiliki inovasi, juga gagasan yang tentu saja lebih kreatif dan sangat bermanfaat bagi keberlangsungan pertanian.


Berbagai unsur Lembaga yang ikut dilibatkan dalam pengembangan Petani Cibarusah 

Sabtu, 24 Desember 2022, difasilitasi oleh Bidang Penyuluhan Pertanian dan koordinator BPP Kecamatan Cibarusah  bapak Muhrozi dan  bapak Dr. Triyono dan juga perwakilan petani milenial dari masing-masing Desa.

Saat ini dilaksanakan pembinaan dan pembentukan kelembagaan dan petani di Kabupaten Bekasi Kecamatan Cibarusah Hasilnya disepakati pembentukan kelembagaan petani di Kecamatan Cibarusah dari berbagai kelompok Tani di Kecamatan Cibarusah menjadi Asosiasi Petani Cibarusah(APC) yang nantinya juga akan Melibatkan tokoh-tokoh Muda yang ikut turut serta Mengembangan Pertanian di Cibarusah  dan dilanjutkan proses register kelembagaannya.

Struktur Asosiasi Petani Kecamatan Cibarusah